Free Download Software, Film, Game, Musik, EBook, Tips dan Trik

Jumat, 13 April 2012

Sejarah Berdirinya BUNTOK CITY UNITED FC


BUNTOK CITY UNITED berdiri pada awal tahun 2006 silam. club ini didirikan oleh seorang pemuda asli kota Buntok. dengan modal seadanya pemuda ini mendirikan club Buntok City United. Pada awal beridirnya club ini diberinama PES United, dengan tim yang skillnya masih dibawah standar. Pada masa skuad tim Buntok City yakni : Ivarov (GK), Valeny (CB), Jaric (CB), Dodo (DMF) Iouga (DMF), Espimas (SMF), Fernandez (CB), Minanda (AMF), Ordaz (CF), Castolo (CF), Lothar (GK), Zamenhof (GK), Ceciu (CB), Liberman (CB), Ruskin (SB), Giersen (SB), Macco (SMF), Fouque (AMF), Burchet (WF), Hamsun (CF), dan Huylen (CF). Pada Awal Musim sampai dengan pertengahan musim, tim ini berjalan dengan terseok-seok. sehingga pada bursa transfer pertengahan musim 2006-2007, manager tim Mr. Bain memutuskan untuk merekrut pemain yang lebih mumpuni. Pada sesi tranfer itu manager tim memutuskan untuk membeli striker. Dengan alasan tim asuhannya sangat minim gol pada awal musim. Pada transfer pertengahan musim itu, manager tim membeli satu orang pemain sayap dan satu orang penyerang. Untuk pemain sayap manager tim membeli Koeman dan untuk penyerang manager tim membeli Rogatera. Dengan masuknya dua pemain ini diharapkan skuadnya dapat bermain lebih bagus dan dapat mencetak gol demi tercapainya kemenangan disetiap pertandingan.Namun pada kenyataanya Rogatera yang sebagai striker diharapkan dapat  mencetak banyak gol ternyata sampai akhir musim hanya mampu mencetak 1 gol saja buat timnya. sehingga Buntok City United hanya mampu menduduki posisi 6 dari 8 club yang berlaga di Divisi 2.


Merasa kecewa dengan tim yang hanya bisa menduduki peringkat 6 pada musim pertamanya, manager tim Buntok City United memutuskan untuk menambah lagi kekuatan timnya. dengan dana yang tersedia hanya sedikit maka manager tim memutuskan untuk menjual beberapa pemainya untuk menambah dana agar bisa membeli banyak pemain berkualitas. Pada bursa transfer akhir musim 2006-2007 manager tim membeli 7 orang pemain yakni : Song Bilong, Company, Guthrie, Cristian Zapata, dan Matthew Mills untuk memperkuat lini pertahanan, sedangkan untuk menambah daya gedor tim, manager membeli Odonkor, dan Martins. Dengan memasang 3 orang striker sekaligus, tim ini menjadi tim subur akan gol. ke 3 pemain tersebut mencetak masing-masin Odonkor 8 Gol, Rogatera 7 Gol dan Martins 5 Gol. Pilihan manager untuk membeli ke 7 pemain tersebut sangatlah tepat karena dengan masuknya ke 7 pemain tersebut tim Buntok City United berhasil menduduki peringkat 3 pada musim 2007-2008.
Pada musim 2008-2009 manager tim terus memperkuat skuadnya dengan membeli beberapa pemain diantaranya Curci (GK), Catermole (CMF) Guarim (SMF), Ferrand (GK), Marzoratti (CB), Sarbaini (CF), Obinna (CF), Adam Johnson (SMF), Costacurta (CB). Dengan tambahan beberapa pemain ini tim Buntok City FC semakin kuat dan sulit dikalahkan. dari 16 pertandingan tim ini mampu membuat 49 Gol dan hanya kebobolan 9 Gol saja. Sehingga tim ini bisa menduduki peringkat 1 dan menjuarai Liga Divisi 2 sekaligus maju ke Divisi 1. dari beberapa pemain yang dibeli oleh manager tim Buntok City United FC ada satu pemain yang prestasinya sangat menonjol. ya, dialah SARBAINI. Baru musim pertamanya bersama tim Buntok City United dia sudah bisa menjadi Top Skor pada musim 2008-2009. Pemain yang digaji 5000 Pounsterling per pekannya ini mampu mencetak 34 Gol. Pemain yang berasal dari Kota Buntok ini merupakan pemain yang gajihnya paling mahal dari semua pemain di liga Divisi 2.


Bersambung........................


Tidak ada komentar: